Strategi Guru Kelas Tinggi Sekolah Dasar dalam Menumbuhkan Disiplin Siswa melalui Manajemen Kelas
Abstract
Tujuan penelitian mendeskripsikan tentang manajemen kelas tinggi di Sekolah Dasar dalam implementasi pembelajaran tematik. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian kualitatif fenomenologi. Subjek penelitian adalah guru kelas tinggi sekolah dasar negeri 76/IX Mendalo, Muaro Jambi sebanyak 3 orang. Data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara. Hasil penelitian berupa teks tentang manajemen kelas dalam pembelajaran tematik sekolah dasar. Hasil penelitian menunjukan guru kelas tinggi SD Negeri 76/IX Mendalo, Muaro Jambi memiliki kemampuan manajemen kelas dengan katagori baik. Pembelajaran tematik diimplementasikan melalui manajemen kelas yang baik. Tiga komponen manajemen kelas terpenuhi, yaitu: manajemen fisik, sosio-emosional, dan organsasional. Kesimpulan penelitian adalah dalam implementasi pembelajaran tematik hal yang perlu diperhatikan adalah manajemen kelas. Guru kelas tinggi SD Negeri 76/IX Mendalo, Muaro Jambi memperhatikan manajemen kelas dalam implementasi pembelajaran tematik.
References
Iskandar. 2009. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta: GP Press
Judiani,S. (2010). Implementasi pendidikan karakter di sekolah dasar melalui penguatan pelaksanaan kurikulum. Jurnal pendidikan dan kebudayaan, 16(9), 280-289.
Murniyetti, M., Engkizar, E., & Anwar, F. (2016). Pola pelaksanaan pendidikan karakter terhadap peserta didik sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Karakter, 6(2).
Narwanti S.2013. Pendidikan Karakter. Yogyakarta: Familia.
Putra, E. A., Djuwita, P., & Juarsa, O. (2019). Keterampilan Guru Mengelola Kelas pada Proses Pembelajaran untuk Menumbuhkan Sikap Disiplin Belajar Peserta didik (Studi Deskriptif Kelas IVB SD Negeri 01 Kota Bengkulu). Jurnal Pembelajaran dan Pengajaran Pendidikan Dasar, 2(1), 35-46.
Rahmawati, P. 2015. Pengembangan Buku Kendali Kedisiplinan Tata Tertib Siswa SD Negeri Triharjo Sleman. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Universitas Negeri Yogyakarta.
Rismayanthi, C. (2011). Optimalisasi Pembentukan Karakter dan Kedisiplinan Peserta didik Sekolah Dasar melalui Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia, 8(1).
Rofiq, A. (2009). Pengelolaan kelas. Malang:Direktorat Jendral PMPTK.
Rohman, F. (2018). Peran Pendidik dalam Pembinaan Disiplin Peserta didik di Sekolah/Madrasah. Ihya al-Arabiyah: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Arab, 4(1).
Sudarsana, I. K. (2016). Membentuk Karakter Peserta didik Sekolah Dasar melalui Pendidikan Alam Terbuka. Prosiding Nasional.
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
TIM Dosen Administrasi Pendidikan.2009. Manajemen Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Umar. 2008. Strategi Manajemen. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Wiyani N.A. 2013. Manajemen Kelas “Teori dan Aplikasi untuk Menciptakan Kelas yang Kondusif”. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Wuryandani, W., Maftuh, B., & Budimansyah, D. (2014). Pendidikan Karakter Disiplin di Sekolah Dasar. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 33(2).
Yuliani, P. (2014). Pengaruh fasilitas belajar, pengelolaan kelas, dan lingkungan keluarga terhadap hasil belajar ekonomi melalui motivasi belajar peserta didik Kelas XI MA AL-Asror Kota Semarang. Economic Education Analysis Journal, 3(1).

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).