OPTIMALISASI PERAN BAITULMAL DALAM PENINGKATAN PUNGUTAN ZAKAT

KAJIAN TERHADAP FAKTOR PENENTU PEMBAYARAN ZAKAT DI ACEH

Authors

  • Nazaruddin A. Wahid Universitas Islam Negeri Ar Raniry Banda Aceh

Keywords:

Baitulmal, zakat, Aceh

Abstract

Tulisan ini membahas tentang peran baitulmal dalam peningkatan pungutan pajak, studi di Baitulmal Aceh. Baitulmal aceh merupakan punggung perekonomian masyarakat muslim dalam pengelolaan harta umat Islam dan juga mampu menjawab kebutuhan zaman moderen, terutama dalam hal pengelolaan zakat yang mengacu pada pertumbuhan ekonomi masyarakat miskin. Namun satu hal yang membuat peneliti merasa gelisah adalah dalam realitas didapati bahwa pungutan zakat oleh Baitulmal belum optimal.     Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan faktor-faktor penentu terhadap optimalisasi pungutan zakat, sehingga mencapai sasaran yang tepat dan sesuai dengan ketentuan syariat. Data diperoleh dari Batulmal kabupaten atau kota, responden yang terpilih dengan melakukan Focus GroupDiscution (FGD) dan responden bebas khususnya golongan penerima zakat, mereka tersebar di seluruh provinsi Aceh. Hasil kajian dapat ditemukan bahwa ada sejumlah faktor yang menyebabkan rendahnya perolehan zakat, diantaranya  faktor Qanun zakat, demografi atau lingkungan, keimanan,  pengetahuan masyarakat tentang zakat, kepercayaan kepada Baitulmal dan faktor kemudahan cara membayar zakat. Oleh karena itu, kajian ini merekomendasikan; (1) Penerapan qanun yang tegas dan jelas termasuk didalamnya sanksi hukum bagi yang lalai menunaikan kewajiban zakat. (2) Meningkatkan pelaksanaan pendidikan masyarakat mengenai manfaat zakat, dengan konsep-konsep tarbiyah yang pendekatannya lebih intensif untuk memberi pemahaman yang benar bagi muzakki, sehingga dapat memberikan kesadaran untuk membayar zakat melalui Baitulmal.
 

Baitulmal Aceh has been established based on Indonesian Act No. 44/1999 and Act No. 11/2006 with technical rules based on Qanun No. 10/2007. The Government of Aceh expects that the Baitulmal is able to support Muslims economy, managing their wealth, and providing answer to common contemporary problems in Muslim society. Baitulmal also plays a role in zakat management to empower poor communities. Nevertheless, in practice, zakat collection is not yet optimized. This gap on potential and reality in zakat collection should be comprehensively studied. This research aims to explore factors that contribute to the zakat collection optimization. The data is collected from Batulmal in each Districts of Aceh Province. The respondents are classified between those who are invited for a Focus GroupDiscussion (FGD) and those who are not. This research found some factors that cause non-optimal zakat collection, such as Qanun on Zakat, demographic/environment, religiosity, people understanding on zakat, their confidence on Baitulmal dan facilities to pay zakat to Baitulmal. Therefore, this study recommends the following; (1) legislate a clear and comphensive Qanun on Zakat, including sanctions to those who are not paying zakat. (2) Improve people’s education and awareness on zakat with an intensive tarbiyyah so that muzakki could have a proper understanding on zakat and willingness to pay zakat through Baitulmal.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aidit, G, Zakat: Suatu Tinjauan, (Petaling Jaya: Penerbit IBS Buku Sdn Bhd, 1998).
Alex Inkeles and David H.Smith. Becoming Modern: Individual Change in Six Developing Countries, (Cambridge: Harvard University Press, 1974).
Allingham, M.G, and Sandmo, A, “Income Tax Evasion: A Theorical Analysis”, Journal of Public Economics , No. 1, 1972.
Amin Abdullah, M, "Telaah Hermenetis Terhadap Masyarakat Muslim Indonesia," dalam Kontektualisasi Ajaran Islam: 70 Tahun Prof. Dr. H. Munawir Sjadzali, MA, ed. Muhammad Wahyuni Nafis, et al, (Jakarta: Paramadina, 1995).
Arrington, C. E, and Reckers, P.M.J, “A Social-psycological Investigation into Perceptions of Tax evasion”, Accounting and Business Research Journal No. 16 , 1985.
Atho Mudzhar, M, “Social History Approach to Islamic Law”. Al-Jâmi'ah: Journal of Islamic Studies, Edisi 61, 1998.
____, Membaca Gelombang Ijtihad: Antara Tradisi Dan Liberasi, (Yogyakarta: Titian Ilahi Press, 1998).
Aziz, A, Gelagat Organisasi: Teori, isu dan Aplikasi, (Malaysia: Pearson Prentice Hall, 2003).
Borck, Rainald, “Income Tax evasion and the penalty Structure”, DIW Berlin: European Public Choice Society Conference in Berlin, 16 Oct. 2004.
Cartwright, D, and Zander, Group Dynamics: Research and Theory. Ed. 3. (New York: Harper and Row Publishers, 1968).
Chorvat, Terrance, “Tax Compliance and the Neuroeconomics of Intertemporal substitution”. National Tax Journal, No.5, 2007, George Mason University.
Dahlan, Abdul Aziz. et.al, Ensiklopedi Hukum Islam, Cetakan II, (Jakarta: PT Ichtiar Baru van Hoeve, 1999).
Damanhur, “Kesan pelaksanaan cukai pendapatan dan penguatkuasaan zakat terhadap gelagat kepatuhan membayar zakat pendapatan di Aceh”. Desertasi, tidak diterbitkan, (Kuala Lumpur: Pascasarjana, Jabatan Syariah dan Ekonomi Universiti Malaya, 2006).
Galbiati, R, and Zanella, “The tax evasion social multiplier: Evidence from Italy”, (Italy: Econpubblica, Bocconi University, 2008).
Hasbi Amiruddin, M, Perjuangan Ulama Aceh Di Tengah Konflik, (Yogyakarta: Ceninnets Press, 2004).
Hasbi Amiruddin, M, Ulama Dayah: Pengawal Agama Masyarakat Aceh. Trans. Kamaruzzaman Bustamam Ahmad, (Lhokseumawe: Nadya Foundation, 2003).
Hindriks, J, and Myles, “Tax Compliance and Evasion”. International Public Economics Journal, The MIT Press, 2006.
Hite, P.A, “An Aplication of Attribution Theory in taxpayer non Complisnce research”, Public Finance, Vol. 42, No. 1, 1987.
Hooker, MB, Islam Mazhab Indonesia: Fatwa-Fatwa Dan Perubahan Sosial, ed. Ilham B. Saenong, trans. Iding Rosyidin Hasan, (Bandung: Mizan, 2003).
Izzud-Din, Pakistan, “Islam and Economics: Failure of Modernity”. International Journal of Middle Wast Studies, Vol. 33, No. 2, 2001.
Kamaruzzaman Bustamam Ahmad, “The Application of Islamic Law in Indonesia: The Case Study of Aceh", Journal of Indonesian Islam, Vol.1,No.1, (Chiang Mai: Silkworm, 2007).
Kamaruzzaman Bustamam Ahmad, Islam Historis: Dinamika Studi Islam Di Indonesia. (Yogyakarta: Galang Press, 2002).
Kamil, M.I, “Kesan Persepsi Undang-undang dan Penguatkuasaan Zakat terhadap Gelagat Kepatuhan Zakat Pendapatan Gaji”. Makalah, Seminar Muzakarah Zakat. Fakulty Ekonomi University Kebangsaan Malaysia 16 July 2002.
Kuntowijoyo, Muslim Tanpa Mesjid: Esai-Esai Agama, Budaya, dan Politik dalam Bingkai Strukturalisme Transendental, (Bandung: Mizan, 2001).
Mahmud Yunus, Tafsir Qur’an Karim, (Jakarta: PT. Hidakarya Agung, 1973).
Marzi, A, “Zakat dan Pajak Daerah sebagai Pendapatan Asli Daerah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam: Suatu analisis terhadap Pengelolaan Zakat dan Pajak di Kota Banda Aceh”, Tesis, tidak diterbitkan, (Medan: Program Pascasarjana, Studi Ilmu Hukum Universitas Sumatera Utara, 2004).
Minhaji, Akh. 1998, “Islamic Law under the Ottaman Empire”, dalam The Dynamics of Islamic Civilization. Ed. Yudian Wahyudi, Akh. Minhaji and Amirul Hadi, (Yogyakarta: Titian Ilahi Press, 1998).
Monzer, Kahf, Ekonomi Islam, Telaah Analitik terhadap Fungsi Sistem Ekonomi Islam, terjemahan dari The Islamic Economy: Analytical of the Functioning of the Islamic Economic System, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1995).
Nazaruddin A.W, “Agihan dan manfaat zakat jasa (gaji, pelaburan dan upah kepakaran), kajian kes di propinsi Aceh”. Disertasi (Kuala Lumpur: Universiti Kebangsaan Malaysia, 1999).
Nazaruddin A.W, dkk, Laporan Hasil Penelitian Potensi Zakat Mal di Aceh, tidak dipublikasikan, (Banda Aceh: Baitulmal Provinsi Aceh, 2014).
Naziruddin, and Sabri, A.Majid, “The influence of religiosity, Income and Consumption on Saving behaveor: The case of International Islamic University Malaysia”, Proceedings, Simposium Nasional I Sistem Ekonomi Islam, Mac 2002. Yogyakarta-Indonesia, 2002.
Nirwan, N, “Institusi Zakat dan Implementasinya di Indonesia”. Disertasi, tidak dipublikasi, (Malaysia: Fakulti Pengajian Islam University Kebangsaan Malaysia, 1999).
Noeng Muhajir, Metodologi Penelitian Kualitatif. (Yogyakarta: Rake Sarasih, 2000).
Ridwan Muhammad,. “Sistem dan prosedur mendirikan BMT”, dalam Panduan Kongres Nasional Lembaga Keuangan Mikro Syariah Baitul Maal wat Tamwil Jakarta: PINBUK, 2-5 Desember 2005.
Rusjdi, Ali Muhammad, “Revitalisasi Syariat Islam di Aceh ; Solusi dan Implementasi (Menuju Pelaksanaan Hukum Islam di Nanggreo Aceh Darussalam)”, Makalah, Seminar Penerapan Hukum Syariat di Aceh, 12 February 2003. Logos-IAIN Ar-Raniry.
Spicer, M. W, and Lunstedt, S. B, “Understanding tax evasion”. Publik Finance Journal, No. I, 1976.
Srinavasan, T.N, “Tax evasien ; A model”. Journal of Public Economics, Nomor 2, 1973.
Sugihen, Bahrein T, Perubahan Sosio-Kultural Dan Sikap Proses Modernisasi, (Banda Aceh: Beuna Citra, 2009).
Tuzova, Yelena, “A Model of Tax Evasion With Heterogeneous Firms”, Journal of International Law, Vol. 69, No. 2, 2009, (Minnesota, Amerika Serikat, University of Minnesota.
Vogel, J, “Taxation and Public Opinion in Sweden”. National Tax Journal, No. 27, 1974, h. 499-513. Wallschutzky, I.G, “Posible Causes of Tax evasion”. Journal of Economics Psychology, No. 5, 1984.
Watanabe, S, “Income Tax evasion: A theoretical analysis”. Public Choice Studies Journal, No. 8. 1987.
Weigel, R. H. et. al., “Tax Evasion Research: a critical appraisal and theoritical model”. Journal of Economics Psychology, No. 8, 1987.
Yitzhaki, S, “A Note on Income Tax evasion”. Journal of Public Economics, Vol. 3, No. 2, 1974.
Yusuf Qardawi, Peranan Nilai dan Akhlak dalam Ekonomi Islam. Terj. Metacorp, (Kuala Lumpur: Penerbit IBS Buku Sdn Bhd, 1998).
Zallum, Abdul Qadir, Amwal Fi Daulah Al- Khilafah, Cetakan I, (Beirut: Darul ‘Ilmi Lil Malayin, 1983).

Downloads

Published

2015-10-21