DARI SAKRAL KE PROFAN
Globalisasi Dan Komodifikasi dalam Dunia Spritual dengan Ilustrasi Tarekat Naqsyabandiyah- Khalidiyah Babussalam (TNKB)
Keywords:
Sakral, profan, dunia spritual, tarekat naqsyabandiyah, Sacred, profane, spirituality, mysticism orderAbstract
Abstrak
Tulisan ini menjelaskan adanya pergeseran serius dalam orientasi institusi spiritual dengan ilustrasi Tarekat Naqsyabandiyah-Khalidiyah Babussalam (TNKB). Pergeseran ini terjadi karena pengaruh globalisasi yang terjadi telah berhasil merubah orientasi institusi spiritual tidak lagi semata-mata melakukan “olah-spritual”, tetapi juga “olah-material”. Dalam penelitian ini digunakan teori globalisasi dan komodifikasi untuk menemukan bagaimana proses pergeseran itu terjadi dan apa yang terjadi pada institusi spiritual dalam kaitan kedua yang dikemukan. Untuk menemukan pengaruh dan respon TNKB vis a vis globaliasi, yaitu pengaruh globalisasi terhadap TNKB telah berhasil melemahkan sistem tradisi yang dianut. Kemudian, respon yang diberikan TNKB dengan adanya upaya penguatan identitas sebagai upaya untuk tetap bertahan dalam situasi perkembangan yang ada. Konsekuensin dari pengaruh globalisasi ini mengakibatkan adanya disorientasi pada TNKB, yaitu dari dari sakral ke profan dengan adanya praktek komodifikasi dalam hampir semua aktifitas yang dilakukan di dalamnya.
This article describes a serious shift in the orientation of spiritual institution illustrated through the mystic order of or Tarekat Naqsyabandiyah-Khalidiyah Babussalam (TNKB). The shift occurs due to the globalization era that has changed the orientation of the spiritual institution in that the institution does not merely focuses on spirituality only but also on material benefit orientation. This research applies the globalization and co-modification theories to depict the shift process and what really happens in the spiritual institution. That is to find out the influence and response of TNKB vis a vis globalization era. Globalization has weakened the traditional system adhered by TNKB. With regard to that phenomenon, TNKB is seeking to strenghten its individual identity. Nevertheless, the influences of globalization er brings about disorientation for TNKB that is from being sacred into profane. This shift is supported by the co-modification practices that exist in almost all of the institution activities.