Pengembangan Media Teka-Teki Silang Bergambar untuk Mengatasi Kesulitan Membaca Siswa Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.32332/elementary.v10i1.9358Abstract
Membaca permulaan menjadi isu khusus dalam usaha peningkatan kualitas literasi. Fakta lapangan menunjukkan bahwa kampanye gerakan membaca belum berimplikasi pada kuantitas bacaan. Penelitian ini bertujuan untuk mendekskripsikan perancangan media pembelajaran teka-teki silang bergambar dan menguji validitasnya. Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian dan pengembangan. Peneliti menggunakan pengebangan model ADDIE (analytic, design, development, implement, and evaluations). Subjek penelitian adalah siswa kelas II Sekolah Dasar Swasta Muhammadiyah Sigambal 06 yang berjumlah 25 orang. Penilitian ini menghasilkan informasi bahwa media teka-teki silang bergambar memiliki nilai validitas sebesar 80%. PSelain itu, tingkat kepraktisan yang diperoleh dari respons guru yang mendapat nilai persentase 90%. Lebih lanjut, respons efektivitas media yang didapatkan dari peningkatan pembelajaran peserta didik yang berada pada kategori tinggi senilai 0,8. Berdasarkan hasil uji validitas, teka-teki silang bergambar berbasis cerita terbukti efektif dalam mengatasi kesulitan membaca sehingga produk ini layak untuk digunakan dan memungkinkan upaya pemanfaatan sebagai media pembelajaran di kelas tinggi.
Kata Kunci: Teka-Teki Silang, Kesulitan Membaca