Implementasi Sex Education Melalui Penggunaan Komik pada Anak Kelas V Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.32332/elementary.v9i2.7428Abstract
Sex education menjadi urgensi bagi perkembangan belajar peserta didik. Pembelajaran tersebut perlu menjadi bagian dalam pengetahuan yang ditransfer secara sadar di dalam kelas. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan implementasi pembelajaran sex education melalui penggunaan media komik pada anak kelas V sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini yaitu guru kelas V, kepala sekolah dan peserta didik kelas V. Instrumen pengumpulan data berupa lembar wawancara dan observasi. Keabsahan data di uji menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode dengan menggunakan teknik analisis data interactive model, yaitu berupa reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan data. Hasil penelitian menunjukkan faktor pendukung implementasi pembelajaran sex education melalui penggunaan media komik meningkatkan minat dan motivasi peserta didik kelas V serta meningkatkan antusias mereka dalam mengikuti proses pembelajaran, sedangkan faktor penghambat implementasi pembelajaran sex education melalui penggunaan media komik terdapat pada peserta didik yang memiliki gaya belajar yang berbeda, paradigma yang tabu akan materi sex education baik orang tua maupun peserta didik, serta keterbatasan media komik yang disediakan. Solusi mengatasi permasalahan tersebut, yaitu dengan memanfaatkan media dan metode pembelajaran lain seperti audio visual, poster, roleplay, brainstroming, dan pembelajaran berbasis lapangan juga dilakukan sebagai pendamping media komik.
Kata kunci: Pembelajaran Sex Education, Generasi Sadar Sex Education
References
Andres, E. B., Choi, E. P. H., Fung, A. W. C., Lau, K. W. C., Ng, N. H. T., Yeung, M., & Johnston, J. M. (2021). Comprehensive sexuality education in Hong Kong: study protocol for process and outcome evaluation. BMC Public Health, 21(1). https://doi.org/10.1186/s12889-021-10253-6
Ayu Megantari, K., Gede Margunayasa, I., & Gusti Ayu Tri Agustiana, I. (2021). Belajar Sumber Daya Alam Melalui Media Komik Digital. 9(1), 139–149.
Creswell, J. W., & Poth, C. N. (2016). Qualitative inquiry and research design: Choosing among five approaches. Sage publications.
Damayanti, M., Anni, C. T., & Mugiarso, H. (2018). Layanan Infor-masi dengan Media Gambar untuk Meningkatkan Pemahaman Sex Education Peserta didik. Indonesian Journal Of Guidance And Counseling: Theory And Application, 7(1), 37–44. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jbk
Fitriya Astutik, A., & Suprijono, A. (2021). PENGEMBANGAN MEDIA KOMIK DIGITAL DALAM PEMBELAJARAN IPS SEBAGAI PENGUATAN KARAKTER PESERTA DIDIK KELAS V SDN GELURAN 1 TAMAN.
Hermawan, H. , & W. M. D. (2022). FLIPBOOK PENDIDIKAN PENCEGAHAN PELECEHAN SEKSUAL ANAK (FP3SA) UNTUK MENINGKATKAN PERLINDUNGAN DIRI. Doctoral Dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Irsyad, M. (2019). Pendidikan Seks untuk Anak Usia Dini: Tindakan Pendampingan dan Pencegahan. 5(1), 73–86. https://www.republika.co.id/
Kurniawan, D. T., Hayati, A. A., & Maryanti, S. (2019). Pengembangan Media Pembelajaran Wayang Profesi Untuk Mengenalkan Jenis Pekerjaan Pada Peserta didik SD. Al-Aulad: Journal of Islamic Primary Education, 2(2), 1–9.
Ma’rufah Rohmanurmeta, F., & Dewi, C. (2019). Seminar Nasional Hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UNIPMA 500 IMPLEMENTASI KOMIK DIGITAL PELESTARIAN LINGKUNGAN BERBASIS NILAI KARAKTER.
Mukri, S. G. (2018). Pendidikan Seks Usia Dini Dalam Perspektif Hukum Islam. Mizan: Journal of Islamic Law, 3(1).
Nafala, N. M. (2022). IMPLEMENTASI MEDIA KOMIK DALAM PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK. 3(1).
Nisa, N., & Lestari, T. (2021). Pengaruh sikap orang tua yang overprotektive terhadap perkembangan kemandirian anak. Jurnal Elementary: Kajian Teori Dan Hasil Penelitian Pendidikan Sekolah Dasar, 4(2), 112–115.
Pakasi, D. T., & Kartikawati, R. (2013). Antara kebutuhan dan tabu: pendidikan seksualitas dan kesehatan reproduksi bagi remaja di SMA. Makara Seri Kesehatan, 17(2), 79–87.
Putri, S. M., & Kurniawan, M. R. (2019). Komik pendidikan karakter sebagai upaya penanaman pendidikan karakter di SD. PROSIDING SEMINAR NASIONAL PAGELARAN PENDIDIKAN DASAR NASIONAL (PPDN) 2019, 1(1), 132–141.
Rasyid Karo-Karo, I. S., Tetap Jurusan Pendidikan Matematika FITK UIN-SU Medan, D., Tetap Jurusan Pendidikan Islam Anak Usia Dini FITK UIN-SU Medan, D., & Williem Iskandar Pasar Medan Estate, J. V. (2018). MANFAAT MEDIA DALAM PEMBELAJARAN Oleh.
Rohmanurmeta, F. M., & Dewi, C. (2019). Implementasi Komik digital pelestarian lingkungan berbasis nilai karakter. Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian LPPM Universitas PGRI Madiun, 500–505.
Sherly Pamela, I., Purwati, E., Ismaini Universitas Jambi Jalan Raya Jambi-MaBulian, E. K., Indah, M., & Pos, K. (2020). Strategi Guru Kelas Tinggi Sekolah Dasar dalam Menumbuhkan Disiplin Peserta didik melalui Manajemen Kelas.
Sipahutar, I. E. (2020). Edukasi dengan Media Komik terhadap Efikasi Diri Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual pada Anak Usia Sekolah. Jurnal Gema Keperawatan, 13(2), 59–68.
Solihin, S. (2015). Pendidikan Seks Untuk Anak Usiadini. JPsd (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar), 1(2), 56–73.
Sugiyono, D. (2010). Metode penelitian kuantitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta, 26–33.
Tirtawinata, C. M. (2016). Importance of sex education since early age for preventing sexual harassment. Humaniora, 7(2), 201–209.
Widyasari, C., Ariatmi, S. Z., & Hidayat, N. (2021). Efektifitas Pembacaan Buku Cerita Bergambar sebagai Metode Pencegahan Kekerasan Seks Pada Anak. Jurnal Varidika, 33(1), 108–115.
Wulandari, M. D., Hanurawan, F., Chusniyah, T., & Sudjiono. (2020). Children’s knowledge and skills related to self-protection from sexual abuse in central java Indonesia. Journal of Child Sexual Abuse, 29(5), 499–512.
Zakiyah, R., Prabandari, Y. S., & Triratnawati, A. (2016). Tabu, hambatan budaya pendidikan seksualitas dini pada anak di Kota Dumai. Berita Kedokteran Masyarakat, 32(9), 323–330.
Zulaiha, E. (2019). Materi Parenting Education tentang Pendidikan Seks bagi Remaja dalam Islam Menurut Abdullah Nashih Ulwan. Intizar, 25(1), 43–54. https://doi.org/10.19109/intizar.v25i1.3795