Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Kegiatan Kepanduan Hizbul Wathan (HW)
DOI:
https://doi.org/10.32332/ejipd.v7i2.3191Keywords:
Karakter, Hizbul Wathan (HW), Sekolah Dasar.Abstract
Pendahuluan: Keprbadian sebuah bangsa tercermin dari karakter warganya. Amat sangat penting pendidikan karakter diajarkan sedini mungkun kepada anak, karena anak adalah seorang peniru yang ulung. Seorang anak adalah pemimpin bangsa yang akan datang, apabila karakter anak tersebut baik maka kepribadian bangsa dimasa yang akan datang juga baik. Akan tetapi sebaliknya, jika karakter seorang anak itu buruk maka kepribadian bangsa juga buruk. Gerakan kepanduan Hizbul Wathan (HW) merupakan sebuah wadah untuk membentuk serta membina karakter anak yang ada di sekolah milik persyarikatan Muhammadiyah. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan implementasi pendidikan karakter melalui kegiatan Kepanduan Hizbul Wathan (HW). Metode: Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian studi kasus dan multisitus. Situs penelitian ini adalah siswa di SD Muhammadiyah 1 Bandar Lampung kelas 4, 5 dan 6 yang aktif dalam mengikuti kegiatan Kepanduan Hizbul Wathan (HW). Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya pendidikan karakter melalui kegiatan kepanduan Hizbul Wathan (HW) dilakukan dengan habitual action, pengejawatan keteladanan para pendidik, penugasan, ceramah dan punishment. Dengan adanya penelitian ini, harapannya kedepan pendidikan karakter di Indonesia lebih baik lagi dalam rangka mencerdaskan bangsa salah satunya melalui Kepanduan Hizbul Wathan (HW).
Kata kunci: Karakter, Hizbul Wathan (HW), Sekolah Dasar.
References
Anas Salahudin, Irwanto Alkrienciehie. Pendidikan Karakter Pendidikan Berbasis Agama Dan Budaya Bangsa. Bandung: CV Pustaka Setia, 2017.
Ani, Nur Aeni. Pendidikan Karakter Untuk Siswa SD Dalam Perspektif Islam. Mimbar Sekolah Dasar. Vol. 1, 2014.
Anwar, Chairul, Antomi Saregar, Uswatun Hasanah, and Widayanti Widayanti. “The Effectiveness of Islamic Religious Education in the Universities: The Effects on the Students’ Characters in the Era of Industry 4.0.” Tadris: Jurnal Keguruan Dan Ilmu Tarbiyah 3, no. 1 (2018): 77. https://doi.org/10.24042/tadris.v3i1.2162.
Budiwibowo, Satrijo. Membangun Pendidikan Karakter Generasi Muda Melalui Budaya Kearifan Lokal Di Era Global. Premiere Educandum : Jurnal Pendidikan Dasar Dan Pembelajaran. Vol. 3, 2016. https://doi.org/10.25273/pe.v3i01.57.
Departemen Diklat Kwartir Pusat Hisbul Wathan. Tuntunan Athfal. yoyakarta: Pusat Pengadaan Perlengkapan HW Kwartir Pusat Hisbul Wathan, 2012.
Hasbulloh. Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan. Depok: Pt Raja Grafindo Persada, 2017.
Hasibuan, Abdul Aziz, Darwyan Syah, and Marzuki Marzuki. Manajemen Pendidikan Karakter Di Sma. Tarbawi: Jurnal Keilmuan Manajemen Pendidikan. Vol. 4, 2018. https://doi.org/10.32678/tarbawi.v4i02.1230.
I Wayan Suastra. Peran Guru Dalam Pengembangan Karakter Siswa Untuk Menjaga Keutuhan Dan Kemajuan Bangsa Indonesia. Maha Widya Bhuwana. Vol. 1, 2018.
Kristanto, M. Pemanfaatan Cerita Rakyat Sebagai Penanaman Etika Untuk Membentuk Pendidikan Karakter Bangsa. Mimbar Sekolah Dasar. Vol. 1, 2014. https://doi.org/10.17509/mimbar-sd.v1i1.864.
Kustini, Siti. “Pengembangan Karakter Cerdas Melalui Pembelajaran Bahasa Inggris” 16, no. 2 (2016): 109–14.
Malawi, Ibadullah. Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Pembelajaran Dalam Mata Pelajaran Di Sekolah Dasar. Premiere Educandum : Jurnal Pendidikan Dasar Dan Pembelajaran. Vol. 3, 2016. https://doi.org/10.25273/pe.v3i01.55.
Muclas Samani, Hariyanto. Konsep Dan Model Pendidikan Karakter. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2019.
Muhammad Dzikron. KeterampilN Kepanduan Hizbul Wathan. yoyakarta: Kedai Hizbul Wathan Klaten, 2020.
Nita, Cicilia Ika Rahayu, and Sri Rahayu. Pendidikan Karakter Bagi Anak Usia Sekolah Dasar Melalui Semiotik Gerak Tari Beskalan. Mimbar Sekolah Dasar. Vol. 1, 2014. https://doi.org/10.17509/mimbar-sd.v1i1.860.
Sartika. Analisis Struktur Kovarian Judul Untuk Indikator Terkait Kesehatan Pada Lansia Di Rumah Dengan Fokus Pada Kesehatan Subjektif, 2010.
Sekolah, D I. “Pengembangan Pendidikan Karakter Di Sekolah,” 2009, 1–8.
Shinohara, Hisashi. “Fluid Characteristics of Continuous Multi-Perforated Plate Stage Fluidized Beds without Downcomer Discharge of Solid Particles in the Region of Stable Fluidization.” Kagaku Kogaku Ronbunshu 5, no. 3 (1979): 275–80. https://doi.org/10.1252/kakoronbunshu.5.275
Sobri, Ahmad Yusuf. Manajemen Pendidikan Karakter Berbasis Religi Di Sekolah Dasar. Jurnal Sekolah Dasar. Vol. 24, 2015.
Sudrajat, Ajat. Pembentukan Karakter Terpuji Di Sekolah Dasar Muhammadiyah Condongcatur. Jurnal Pendidikan Karakter. Vol. III, 2013. https://doi.org/10.21831/jpk.v2i2.1438.
Suryaman, Suryaman, and Hari Karyono. Revitalisasi Pendidikan Karakter Sejak Usia Dini Di Kelas Rendah Sekolah Dasar. Sekolah Dasar: Kajian Teori Dan Praktik Pendidikan. Vol. 27, 2018. https://doi.org/10.17977/um009v27i12018p010.
Triatmanto. “Tantangan Implementasi Pendidikan Karakter Di Sekolah.” Jurnal Cakrawala Pendidikan 1, no. 3 (2010): 187–203. https://doi.org/10.21831/cp.v1i3.245.
Undang-Undang Republik Indonesia No. 13 Tahun 2003. “Undang-Undang Republik Indonesia No.13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan.” Undang-Undang, 2003.
Yasbiati, Yasbiati, Edi Hendri Mulyana, Taopik Rahman, and Qonita Qonita. “Profil Kejujuran Anak Usia 5-6 Tahun Di RA-At-Taufiq Kota Tasikmalaya.” Jurnal Pendidikan Anak 8, no. 2 (2019): 99–106. https://doi.org/10.21831/jpa.v8i2.28591.
Zuchdi, Dkk. “Pengembangan Model Pendidikan Karakter Terintegrasi Dalam Pembelajaran Bidang Studi Di Sekolah Dasar.” Cakrawala Pendidikan, no. 1 (2006): 1–12.