Implikasi Sistem Bunga dan Bagi Hasil terhadap Kinerja Keuangan Perbankan

Authors

  • Liberty Liberty IAIN Metro Lampung

Keywords:

Modal, aset, manajemen, ekuitas dan likuiditas

Abstract

This penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kinerja keuangan perbankan syariah dan perbankan konvensional. Keuangan yang diukur dengan menggunakan rasio: rasio modal untuk aset dibahas oleh menurut risiko, rasio pendapatan aset yang diklasifikasikan penghasilan aset (KAP. Saya), rasio penyisihan mungkin mendapatkan kerugian baris aset produktif (KAP.II), rasio jaring laba usaha terhadap pendapatan operasional (NPM) mewakili proxy dari manajemen, rasio laba sebelum bunga dan pajak untuk total asset (ROA), rasio biaya operasional (BOPO) pendapatan operasional, rasio dari jumlah aset lancar untuk kewajiban lancar dan rasio pinjaman untuk deposit (LDR). Penelitian ini menggunakan sederhana jenuh, yang semua bank umum kepemilikan (BUMN) dan semua Syariah di Metro kota-Lampung, dengan menggunakan data sekunder dipublikasikan oleh Bank Indonesia setiap semester, antara periode 2008-2011.  Alat-alat analisis yang digunakan adalah multivarian diskriminan analisis (MDA).Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendekatan unta dapat menentukan perbankan kinerja keuangan. Berdasarkan statistik tes benar-benar ada perbedaan kinerja keuangan dan perbankan syariah, perbankan konvensional dimana perbankan konvensional lebih baik keuangan kinerja dari perbankan syariah. Penelitian ini menemukan bahwa mobil dan LDR; secara signifikan membedakan perbankan konvensional keuangan kinerja dan syariah perbankan, di mana mobil ini yang paling dominan.

Published

2013-07-11

How to Cite

Implikasi Sistem Bunga dan Bagi Hasil terhadap Kinerja Keuangan Perbankan. (2013). Adzkiya : Jurnal Hukum Dan Ekonomi Syariah, 1(2). https://e-journal.metrouniv.ac.id/adzkiya/article/view/1053