PENGARUH KUALITAS PEMBIMBING MANASIK HAJI TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN JAMAAH HAJI DI KUA KECAMATAN METRO TIMUR TAHUN 2022

Abstract

In the implementation of Hajj ritual guidance carried out by East Metro KUA in 2022, there are still several managers who do not have a Hajj ritual guidance certificate. This quantitative research is expected to be able to answer whether the quality of the Hajj ritual instructors has any influence at all on the level of understanding of Hajj pilgrims in the KUA East Metro Region in 2022. This exploration uses quantitative illustrative examination techniques, using Likert scale poll. The exploratory information collected is then examined using statistical regression methods, to test the examination speculation. Judging from the test results using simple direct linear regression and the t test. The regression coefficient for variable X (quality of the Hajj ritual guide) is 1.004, a positive, meaning that the higher the quality of the Hajj ritual guide, the higher the level of understanding of the Hajj pilgrims. Meanwhile, the results of the t test show that the t test estimate obtained is tcount > ttable, namely 4.983 > 1.697 so that the Ho conjecture is rejected and Ha is accepted. It can be said that the quality of the Hajj ritual guide influences the level of understanding of the Hajj pilgrims.

Keywords: Quality of Guides, Hajj Rituals and Congregational Understanding.

Abstrak: Pembimbing manasik haji dalam kegiatan bimbingan manasik haji yang dilaksanakan oleh KUA Kecamatan Metro Timur tahun 2022 masih terdapat beberapa pembimbing yang belum memilikinya sertifikat pembimbing manasik haji. Penelitian kuantitatif ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan peneliti tentang apakah kualitas pembimbing manasik haji berpengaruh signifikan terhadap tingkat pemahaman jamaah haji di KUA Kecamatan Metro Timur tahun 2022. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif, dengan sampel 32 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner atau angket. Untuk memperoleh data variabel X dan data variabel Y dengan menggunakan angket skala likert. Data penelitian yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan teknik statistik regresi, untuk menguji hipotesis penelitian. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan analisis regresi linear sederhana dan uji t, maka didapat nilai koefisien regresi variabel X (kualitas pembimbing manasik haji) sebesar 1,004. Hal ini menunjukkan bahwa koefisien regresi bernilai positif, yang artinya semakin tinggi kualitas pembimbing manasik haji maka semakin meningkat tingkat pemahaman jamaah haji dalam bimbingan manasik haji. Sedangkan hasil uji t menunjukkan bahwa perhitungan uji t diperoleh thitung > ttabel yaitu 4,983 > 1,697 sehingga hipotesis Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan Ha diterima maka dapat dikatakan bahwa kualitas pembimbing manasik haji berpengaruh signifikan terhadap tingkat pemahaman jamaah haji.

Kata Kunci: Kualitas Pembimbing, Manasik Haji dan Pemahaman Jamaah.