Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match sebagai Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Pesera Didik di SMP Negeri 11 Bandar Lampung
DOI:
https://doi.org/10.32332/al-jahiz.v5i1.9096Keywords:
Kooperatif Tipe Make a match, Keaktifan, Pembelajaran IPAAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi rendah nya keaktifan peserta didik dalam pembelajaran IPA dan dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan tingkat keaktifan belajar peserta didik menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe make a match di kelas VII SMP Negeri 11 Bandar Lampung pada Tahun Ajaran 2023/2024. Keaktifan belajar yang diukur dalam penelitian ini mencakup aspek fisik dan mental. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), di mana guru bertindak sebagai pelaksana pembelajaran dan peneliti bertindak sebagai pengamat. Desain penelitian mengacu pada model Kemmis dan Mc. Taggart. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada semester genap tahun ajaran 2023/2024, khususnya pada bulan Februari. Subjek penelitian terdiri dari 33 peserta didik kelas VII SMP Negeri 11 Bandar Lampung, dengan objek penelitian berfokus pada tingkat keaktifan belajar peserta didik. Teknik pengumpulan data melibatkan lembar observasi dan angket. Data yang terkumpul dianalisis secara deskriptif dan disajikan melalui tabel dan grafik. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam tingkat keaktifan belajar peserta didik. Pada siklus I, tingkat keaktifan mencapai 67,50% (kategori cukup), yang kemudian meningkat menjadi 78,75% (kategori baik) pada siklus II. Hal ini mencerminkan peningkatan sebesar 14,15% dari siklus sebelumnya. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dalam mata pelajaran IPA mampu meningkatkan keaktifan belajar peserta didik kelas VII SMP Negeri 11 Bandar Lampung.