Sosial Media dan Pembelajaran Kolaboratif dalam Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
DOI:
https://doi.org/10.32332/tarbawiyah.v8i1.8084Keywords:
Sosial media, pembelajaran kolaboratif, pendidikan agama Islam, budi pekertiAbstract
ABSTRAK
Penggunaan media sosial dalam konteks pembelajaran kolaboratif dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti telah menjadi topik yang semakin relevan dan penting dalam era digital saat ini. Media sosial memberikan platform yang memungkinkan siswa dan guru untuk berbagi sumber daya, berdiskusi, dan berkolaborasi dalam pemahaman dan praktik Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Media sosial juga memungkinkan penggunaan berbagai sumber daya seperti video, teks, gambar, dan artikel terkait yang dapat memperkaya pembelajaran. Namun, penggunaan media sosial dalam konteks pendidikan juga menimbulkan sejumlah tantangan seperti risiko privasi, masalah keamanan, dan pengawasan yang diperlukan untuk menjaga lingkungan pembelajaran yang aman. Dalam kesimpulannya, penggunaan media sosial dalam pembelajaran kolaboratif mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dapat membantu siswa mengembangkan pemahaman yang lebih dalam tentang nilai-nilai agama dan etika, serta meningkatkan perilaku moral. Namun, penggunaan media sosial perlu diintegrasikan dengan bijak dan dengan perhatian terhadap isu-isu keamanan dan privasi.
Kata kunci: Sosial media, pembelajaran kolaboratif, pendidikan agama Islam, budi pekerti
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Dedi Wahyudi, Afif Alfiyanto, Mailizar Mailizar, Misbahul Jannah, Muhammad Badaruddin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.