ANALISIS HAZARD IDENTIFICATION DAN RISK ASSESSMENT DI LINGKUNGAN KERJA KEGIATAN PENGECORAN LOGAM TRADISIONAL CEPER KLATEN

Authors

  • Latifah Hanum Damanik Universitas Gadjah Mada

Keywords:

analisis, HIRA, lingkungan kerja

Abstract

Abstrak

Keberadaan tenaga kerja yang bekerja pada kegiatan pengecoran dapur kupola yang melakukan kegiatan dari mulai persiapan pengadaan bahan baku sampai pada proses kegiatan pengecoran berlangsung pada dapur kupola merupakan kegiatan yang paling berisiko untuk terpapar partikel yang mengandung zat kimia. Untuk mengatasi masalah kesehatan akibat kerja maka peran Standar Operasional Prosedur (SOP) sangat penting. Melalui penelitian ini perencanaan SOP kegiatan persiapan bahan baku, pengisian dan pengoperasian dapur kupola berdasarkan hazard dalam lingkungan tempat kerja, dapat mengetahui bahaya kerja dan resiko kerja yang dilakukan,  sehingga mampu memberikan solusi dalam mengatasi masalah kesehatan kerja yang berkaitan dengan pencegahan timbulnya kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja. Untuk itu perlu adanya usaha untuk menurunkan kadar  pencemaran udara melalui konsep pembangunan industri yang berwawasan lingkungan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anies, Penyakit Akibat Kerja, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2005
Anonim, Kabupaten Klaten Dalam Angka Tahun 2006, Bapeda Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, 2006
Arikunto, S.,Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis, Jakarta: Rineka Cipta, 1991
Atmanto, I, S., 2011, Behavioral Determinats Workers The Use of Pipe Based on Hazard Assesment in Foundry Company Ceper Klaten , Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi ke 2, 2011
Chaudhary, B. D., Singh, R. K., Biometrical Methods In Quantitative Genetic Analysis, New Delhi: Kalyani Publishers, , 1981
Damanik, H.L., , Dampak Pencemaran Debu Terhadap Kesehatan Tenaga Kerja Pada Bagian Produksi Pengecoran Logam Studi Kasus Di PT. Bonjor, Klaten, Tesis, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, 2005
Idris, I., 1988, Kupola dan Tungkik, Tesis, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
Idrus, M., Metodologi Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial, UII Press, Yogyakarta
Kerlinger, F.N. 2003. Asas-Asas Penelitian Behavioural Edisi Ketiga. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 2007
Mantra, I.B., Filsafat Penelitian dan Metode Penelitian Sosial, Jakarta: Pustaka Pelajar, 2004
Pacco, E., The Cupola Standard Work Method Melting, MIDC Expert, Bandung
Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor. Per 13/Men/X/2011 tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika dan Faktor Kimia di Tempat Kerja, Jakarta, 1972
Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. 08/VII/2010 tentang Alat Pelindung Diri.
Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Republik Indonesia No. 5 Tahun 2012 tentang Jenis Rencana Usaha dan/ atau Kegiatan yang Wajib Memiliki Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup
Peraturan Pemerintah No. 50 Tahun 2012 tentang Wajib Melaksanakan SMK3
Suma’mur, P.K., Kesehatan Kerja dan Pencegahan Kecelakaan, Jakarta: PT. Gunung Agung, 1983
Suma’mur, Hiperkes Keselamatan Kerja dan Ergonomi, Jakarta: Dharma Bakti Muara Agung, 1987
Suma’mur, P.K., Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja, Jakarta: Gunung Agung, 1980
Suria, T dan Chijiiwa. K., Teknik Pengecoran Logam, Jakarta: PT. Pradnya Paramita, 2006
Sutomo, Adi Heru, Pengaruh Kualitas Fisik Pekerja, Kualitas Lingkungan Kerja, dan Kualitas Transportasi Terhadap Produktivitas Kerja. (Kajian Tentang Faktor di Dalam dan di Luar Pabrik yang Mempengaruhi Produktivitas Kerja Pelinting Rokok di PT Gudang Garam, Kediri, Jawa Timur). Disertasi. Surabaya: Fakultas Pascasarjana UNAIR, Surabaya, 2001
Surat Edaran Menteri Tenaga Kerja Nomor : SE – 01 / MEN / 1997, Tentang Nilai Ambang Batas Faktor Kimia di Udara Lingkungan Kerja, Departemen Tenaga Kerja, Badan Perencanaan dan Pengembangan Tenaga Kerja, Pusat HIPERKES dan Keselamatan Kerja, Proyek Pengembangan Hygiene dan Kesehatan Kerja Tahun Anggaran 1997/ 1998, Jakarta.
Sutomo, Adi Heru, Pengaruh Kualitas Fisik Pekerja, Kualitas Lingkungan Kerja, dan Kualitas Transportasi Terhadap Produktivitas Kerja. (Kajian Tentang Faktor di Dalam dan di Luar Pabrik yang Mempengaruhi Produktivitas Kerja Pelinting Rokok di PT Gudang Garam, Kediri, Jawa Timur). Disertasi. Surabaya: Fakultas Pascasarjana UNAIR, Surabaya, 2001
Undang-Undang Republik Indonesia No. 1 Tahun 1970 tentang Kesehatan Keselamatan Kerja
Undang-Undang Republik Indonesia No. 32 Tahun 2009 tentang Pengendalian dan Pengelolaan Lingkungan Hidup

Downloads

Published

2017-10-12