LGBT DALAM PERSPEKTIF AGAMA DAN HAM

Authors

  • Masthuriyah Sa’dan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Keywords:

LGBT, Religion, Human Rights

Abstract

The decision of  “haram” which is coming from  The Indonesian Islamic Scholar Council (MUI ) against such a group which has homo sexual oriented and the death penalty for sexual offenders "deviant" make the people of Indonesia shaken, especially those who feel they have gender identity "third". "Religion" which should give way ease, as if to bury alive a person who has a gay sexual orientation. In fact, legal instruments, regional, national and international human rights recognize their rights as human beings. By using contemporary humanities social approach, this paper presents the Lesbian, Gay, Bisexual And Transgender group as a human's dignity to be treated like a human being which must be respected.

References

Colin Spencer, Sejarah Homoseksualitas: Dari Zaman Kuno Hingga Sekarang, terj. Ninik Rochani Sjams, Yogyakarta: Kreasi Wacana, 2004.
Fatwa Haram MUI Terhadap LGBT, di FB Jurnal Perempuan https://www.facebook.com tanggal 18 Maret 2015 pukul 14.26 WIB.
Hak-Hak Seksual: Deklarasi IPPF, diterbitkan oleh International Planned Parenthood Federation London, 2008.
Hesti Puspitosari dan Sugeng Pujileksono, Waria dan Tekanan Sosial, Malang: UMM Press,2005).
Identitas Seksual dan HAM, http://aruspelangi.org diakses tanggal 19/04/2015.
James Danadjaja, “Homoseksual atau Heteroseksual” dalam Srintil (ed.), Menggugat Maskulinitas dan Feminitas (Jakarta: Kajian Perempuan Desantara, 2003).
Kartini Kartono, Psikologi Abnormal dan Abnormalitas Seksual, Bandung: Mandar Maju, 1989.
Melani Budianti, Identitas-Trans, dalam Ekspresi Untuk Identitas, diterbitkan oleh Suara Kita, PKBI dan renebook:2014.
Siti Musdah Mulia, Islam dan Hak Asasi Manusia: Konsep dan Implementasi, Yogyakarta: Naufan Pustaka, 2010.
Wawan Gunawan A. Wahid, Perilaku Homoseks Dalam Pandangan Hukum Islam, dalam Jurnal Musawa UIN SUKA Vol.2. No.1 Maret 2003.

Downloads

Published

2016-11-10