Peran Perguruan Tinggi Agama Islam Dalam Pengembangan Sosial Budaya

Authors

  • Mujiono Mujiono

Keywords:

sosial budaya, intelektual, pengembangan

Abstract

Dulu sering dikatakan bahwa Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI) hanya melahirkan tukang do'a, imam masjid dan mushalla, di mana para alumninya jika disebut kyai juga belum siap secara keilmuan, dan jika disebut intelektual kiprah para alumninya dalam bidang birokrasi pemerintahan, politik, ekonomi, sosial dan budaya juga masih jauh tertinggal dengan para alumni Perguruan Tinggi Umum (PTU) lainnya. Bagaimana kondisinya sekarang, apakah masih demikian?

Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI) ini adalah IAIN, lembaga akademik Islam par excellence tidak terlepas dari sejumlah kekurangan yang dideritanya agar tidak terasing dari perkembangan pemikiran kontemporer, IAIN tidak mungkin berkutat pada wacana keislaman puritanisme yang cenderung membangkitkan semangat keberagamaan atas dasar rasionalisme sekuler melalui jargon "back to al-Qur'an dan al-Hadis". Tradisi akademik IAIN sudah saatnya dikembangakan dengan melampaui batas-batas dikotomik modernisme versus tradisionalisme.1 Sehingga merubah para alumninya mempunyai pandangan ke depan (visioner), dan peduli terhadap permasalahan-permasalahan yang dihadapai umat saat ini,  baik dari segi politik, ekonomi, sosial dan budaya. Tulisan ini mencoba melihat peran Perguruan Tinggi Agama Islam, terkait para alumninya dalam pengembangan sosial budaya.

Untuk menjawab masalah tersebut, perlu diberikan jawaban untuk beberapa pertanyaan berikut, bagaimana PTAI melahirkan para pengamat sosial budaya, bagaimana alumni PTAI berani bicara dalam Forum Internasional,  bagaimana alumni PTAI trampil mengatasi problem sosial budaya, dan mengapa status sosial para alumni PTAI meningkat.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ali, A. Mukti, llmu Perbandingan Agama Di lndonesia, Bandung: Mizan, 1988
Azizi, Qodri A, Pendidikan (Agama) Untuk Membangun Etika Sosial, (Mendidik Anak Sukses Masa Depan Pandai dan Bermanfaat), Semarang: CV. Aneka Ilmu, 2002
Azra, Azyumardi, Esei-esei Intelektual Muslim dan Pendidikan Islam, Jakarta: Logos Wacana Ilmu,1998
Dawam, Ainurrofiq, Quo Vadis IAIN Sunan Kalijaga (Upaya Membangun landasan Awal dalam Al-Jami'ah journal of Islamic Studies, Volume 41, number 2, 2003/1424, (Yogyakarta: IAIN Sunan Kalijaga Press, 2003),
http.//www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/mukti-ali/index. snt, diakses tanggal 30 November 2007.
http.//www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/nurcholish madjid/ index.snt, diakses tanggal 24 Desember 2007.
http.//www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/hasyim-muzadi/ index.snt, diakses tanggal 30 November 2007.
http.//www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/din-syamsudin/index. snt. diakses tanggal 30 November 2007.
http.//www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/azyumardi-azra/index. snt, diakses tanggal 30 November 2007.
http.//www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/komaruddin-hidayat/index.snt, diak-ses tanggal 30 November 2007
http.//www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/ husin-al munawar/index.snt, diakses tanggal 30 November 2007
http.//www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/bahtiar-effendy/ index.snt, diakses tanggal 30 November 2007.

http.//www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/moeslim-abdurrahman/index.snt, diakses tanggal 30 November 2007.
http.//www.tokohindonesia.com/ensikiopedi/malik-fadjar/index. snt, diakses tanggal 30 November 2007.
http.//www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/hasyim-muzadi/ index.snt, diakses tanggal 30 November 2007.
http.//www.tokohindonesia.com/ensikiopedi/tutty-alawiyah/index. snt, diakses tanggal 30 November 2007.
Jabali, Fuad dan Jamhari (Peny.), IAIN Modernisasi Islam Di Indonesia, ]akarta: UIN Jakarta Press, 2003
Kompas 23/7/2005 oleh: Imam Prihadiyoko,
Kuntowijoyo, Paradigma Islam: Interpretasi Untuk Aksi, Bandung: Mizan, 1991
Ma'arif, Ahmad Syafi'i, Menerobos Kemelut, Refleksi Cendekiawan Muslim, Jakarta: Grafindo, 2005
Mastuhu, Memberdayakan Sistem Pendidikan Islam Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1999
Mastuhu dan M. Deden Ridwan, Tradisi Baru Penelitian Agama Islam: Tinjauan Antar Disiplin Ilmu, Bandung: Nuansa, 1998
Mochtar, Affandi, Membedah diskursus Pendidikan Islam, Ciputat: Kalimah, 2001
Al-Munhanif, Hendro Prasetyo, dkk., Islam dan Civil Society, Pandangan Muslim Indonesia, Jakarta: Gramedia, 2002
Nata, Abudin, Filsafat Pendidikan Islam, Jakarta: Logos, 1997.
Noer, Deliar, Gerakan Modern Islam Di Indonesia 1900-1942
-------, The Modernist Movement in Indonesia 1900-1942, Gerakan Modern Islam di Indonesia 1900-1942 (edisi Indonesia) Jakarta: LP3ES, 1980
Republika, 10 Desember 2007
Syamsuddin, M Din, Antara Yang Berkuasa dan Yang dikuasai ( Refleksi atas Pemikiran dan Praktek Politik Islam), dalam Pidato Pengukuhan Guru Besar Tetap dalam Bidang Penelitian Politik Islam IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jakarta: tpn, 2001
Wahyudi, Jarot dkk., (eds.), Menyatukan Kembali llmu-ilmu Agama dan Umum: Upaya Mempertemukan Epistemologi Islam dan Umum Yogyakarta: Suka-Press, 2003

Downloads

Published

2017-09-24