Makna Denotasi dan Konotasi dalam Puisi “Al-Quds” Karya Nizar Qabbani (Kajian Semiotika Roland Barthes)
DOI:
https://doi.org/10.32332/al-fathin.v5i02.4884Kata Kunci:
al-quds, denotation, connotationAbstrak
Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis makna denotasi dan konotasi pada puisi al-Quds karya Nizar Qabbani. Semiotika Roland Barthes adalah teori yang dipakai guna menganalisis bait-bait pada puisi alQuds sehingga menemukan empat makan denotasi dan empat makan konotasi. Dari analisis pemaknaan tersebut ditemukan juga bagaimana ciri khas Nizar Qabbani dalam memilih kata-kata untuk menarik pembaca untuk melihat karyanya. Selain itu, makna yang didapat pada penelitian ini juga menyinggung untuk menyadarkan kita kembali seperti apa situasi dan kondisi saudara-saudari kita di kota Yerussalam yang terletak di Palestina serta melihat kembali lewat pemaknaan puisi al-Quds sehingga kita teringat akan rasa kemanusiaan. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan teknik observasi dan dokumentasi. Data primer yang digunakan adalah bait-bait puisi al-Quds karya Nizar Qabbani. Kemudian untuk data sekunder ialah beberapa buku-buku, skripsi, web, jurnal, dan lainlainnya yang masih menunjang dalam penelitian ini.